Jumat, 19 April 2019

Demokrat Tarik Kader di BPN, Ruhut Sitompul: Terima Kasih Pak SBY - BeritaSatu




Jakarta, Beritasatu.com – Pengurus dan kader Partai Demokrat (PD) diminta tidak melibatkan diri dalam kegiatan inkonsitusional dan bertentangan dengan undang-undang. Instruksi itu disampaikan Ketua Umum PD Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dalam pesan kepada sejumlah elite PD, Kamis (18/4/2019).


“Terima kasih Pak SBY menyatakan demikian. Jadi apa yang dikatakan Pak SBY tentu harus kita hormati,” kata mantan Juru Bicara PD, Ruhut Sitompul kepada Beritasatu.com, saat diminta tanggapan mengenai arahan SBY, Jumat (19/4). Ruhut mengaku masih kader PD, namun ia enggan untuk terlibat aktif.


Menurut Ruhut, seluruh Warga Negara Indonesia (WNI) sudah sepatutnya mematuhi konstitusi. Segala kegiatan yang menentang konstitusi, lanjut Ruhut, bakal ditindak sebagaimana regulasi yang berlaku. Masih kata Ruhut, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Tito Karnavian sudah menyatakan akan menindak upaya mengganggu ketertiban masyarakat serta aksi inkonstitusional.


“Patuhi saja konstitusi. Kita negara hukum. Panglima TNI dan kapolri ingatkan untuk jangan coba-coba lakukan kegiatan inkonstitusional. Ini Indonesia yang punya idelogi Pancasila, dan konstitusi UUD 1945. Kita harus jaga keutuhan NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika,” demikian mantan anggota Komisi III DPR tersebut.


Ruhut memang menjadi bagian tim sukses pasangan calon (paslon) 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin (Jokowi-Ma'ruf), kandidat yang tidak diusung oleh PD. Sebab, partai pemenangan Pemilu 2009 tersebut mendukung paslon 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno (Prabowo-Sandi). “Kalau memang Pak SBY nantinya mau ikut bersama kami ya terima kasih. Tidak ada kata terlambat,” ungkap Ruhut.


Ruhut menuturkan, Jokowi-Ma'ruf ingin membuat Indonesia menjadi semakin lebih baik. Terbukti, lanjut Ruhut, berdasarkan hitung cepat lembaga-lembaga survei, Jokowi-Ma'ruf mengungguli Prabowo-Sandi. “Nyatanya Tuhan Yang Maha Kuasa sayang dengan Indonesia. Apapun Pak Jokowi itu presiden yang diberkati untuk menyelamatkan Indonesia,” pungkas Ruhut.


Sumber: Suara Pembaruan



Read More

Tidak ada komentar:

Posting Komentar