Jumat, 19 April 2019

Apa Itu BBMe yang Gantikan BlackBerry Messenger? - CNBC Indonesia

Jakarta, CNBC Indonesia - BlackBerry Limited (BB) akan meluncurkan BBM Enterprise (BBMe) sebagai upaya BlackBerry Messenger yang ditutup pada 31 Mei 2019 mendatang. Lantas, apa itu BBMe?

Chief Marketing Officer BlackBerry, Mark Wilson dalam keterangan resmi yang dikutip CNBC Indonesia pada Jumat (19/4/2019), menjelaskan, BBMe adalah platform pengiriman pesan terenkrispsi ujung ke ujung mutakhir untuk keperluan percakapan pribadi para pelanggan perusahaan.

BBM menyediakan layanan percakapan pribadi, suara, video, dan obrolan grup yang aman dan gratis selama 12 bulan. Saat ini, pengguna sudah dapat mengunduh BBMe dari Google Play Store di Android.
Selanjutnya, aplikasi ini akan segera hadir di Apple App Store. BBMe akan tersedia gratis untuk satu tahun pertama. Setelah itu, pengguna akan dikenakan biaya tambahan selama 6 bulan senilai USD $ 2,49 atau sekitar Rp 35.000.
Dari perspektif fitur, pengguna BBM dapat melakukan percakapan grup, panggilan suara dan video, serta menyunting, menarik kembali, atau mengatur waktu kedaluwarsa setiap pesan.



"Mereka juga akan tahu kapan saja pesan diterima dan dibaca, dan memiliki kemampuan untuk berbagi file , catatan suara, dan lokasi mereka. BBM untuk penggunaan individu dapat digunakan pada lima perangkat yang berbeda," papar Mark Wilson.

Bahkan Mark Wilson mengklaim, BBMe adalah platform pengiriman pesan yang aman dan dilindungi privasi pengguna. Dia memutuskan, BlackBerry tidak memonetisasi data sehingga layanan tidak akan meminta nomor telepon, meminta kontak ke pengguna, dan juga tidak melacak lokasi pengguna.
"Layanan ini hanya meminta alamat email untuk mendaftar, tidak seperti aplikasi lain," katanya.

Apa Itu BBMe yang Gantikan BlackBerry Messanger?

Foto: BBM Enterprise

Pengirim dan penerima masing-masing memiliki enkripsi publik / pribadi dan kunci penandatanganan (kata kunci) yang unik. Kata kunci ini akan diproduksi oleh pustaka kriptografi bersertifikasi FIPS ( Standar Pemrosesan Informasi Federal) 140-2 pada perangkat yang digunakan oleh pengguna dan kata kunci ini tidak dikontrol oleh BlackBerry.
Setiap pesan menggunakan kata kunci simetris yang baru untuk mengenkripsi pesan.

Selain itu, enkripsi TLS ( Transport Layer Security) antara perangkat dan infrastruktur BlackBerry dapat melindungi pesan BBM dari penyadapan atau manipulasi.


"Setelah melalui banyak pertimbangan, kami memutuskan bahwa pengguna setia BBM harus tetap memiliki platform pengiriman pesanan yang aman dan dapat dibeli," pungkasnya. (tas)

Read More

Tidak ada komentar:

Posting Komentar