Jumat, 19 April 2019

Google Assistant Kini Dapat Tingkatkan Kualitas Tidur Pengguna - Abadikini.com

Abadikini.com, JAKARTA - Ada banyak alasan Google Asisten sangat populer saat ini, terutama pada ponsel Android dan speaker pintar Google. Namun, terkadang hal-hal kecil yang membuat pengguna benar-benar membantah kenyamanannya AI dalam tugas sehari-hari.

Dikutip laman phonearena via Tempo , Jumat, 18 April 2019, memilih yang memiliki fitur yang membuat pengguna memiliki kebiasaan di musim semi yang sehat. Fitur tersebut untuk membantu pengguna Google Home untuk tidur dan bangun dengan cara yang lebih nyaman dan menyenangkan.

Hal-hal kecil seperti integrasi yang lebih erat antara perangkat Google Home dan smartphone Android, suara selebriti yang halus dan akrab, atau fitur Gentle Sleep & Wake baru yang dikembangkan bekerja sama dengan Philips.

Untuk melakukan itu, gunakan beberapa lampu pintar Philips Hue, yang ditawarkan dijual berbagai starter kit oleh pengecer seperti Best Buy yang dibundel dengan satu atau dua unit Google Home Mini dengan diskon. Bola lampu sekarang dapat diprogram untuk selesai dihidupkan atau dimatikan untuk diterbitkan terbit atau dibuka

Google mengklaim bahwa rutinitas 30 menit ini dapat meningkatkan kualitas tidur penggunanya. Mungkin yang lebih penting, perbaiki lampu di pagi hari yang bisa membantu pengguna bangun tidur di dalam hati yang jauh lebih baik.

Dengan demikian, pengguna pasti dapat menikmati istirahat yang lebih damai jika tidak tiba tiba tiba mematikan dan berjuang untuk tertidur melepaskan. Untuk menyinkronkan alarm pagi pengguna otomatis otomatis dengan fungsionalitas.

Yang perlu dilakukan adalah pengguna dapat meminta asisten untuk meminta menghidupkan lampu di kamar pada waktu tertentu pada hari tertentu (dengan menerima 24 jam sebelumnya). Sayangnya fitur ini baru tersedia di Amerika, Inggris, Kanada, Australia, Singapura, dan India hanya dalam bahasa Inggris, bekerja dengan semua anggota jajaran Beranda Google.


Read More

Tidak ada komentar:

Posting Komentar